Careig: Lahan Itu Bukan Milik Warga Jaton

TRIBUN, TONDANO - Klaim kepemilikan lahan seluas sekitar 300 hektar di pegunungan Makawembeng, Kecamatan Tondano Utara oleh masyarakat Jawa Tondano (Jaton) mendapat reaksi dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Minahasa, Careig N Runtu SIP.

Saat diwawancarai Tribun Manado diruang kerjanya, Senin (11/10/2010), Careig yang adalah warga Tonsea Lama, Kecamatan Tondano Utara menjelaskan, sebenarnya lahan yang menjadi sengketa saat ini dahulunya milik warga Tonsea Lama, kemudian diberikan pada warga Jaton. Kendati demikian, Ketua Fraksi Golkar DPRD Minahasa menjelaskan perpindahan kepemilikan lahan ini hanya di bawah tangan atau tidak disertai surat-surat yang resmi.

"Sebenarnya masalah sengketa kepemilikan lahan yang nantinya dijadikan tempat pembangunan Kebun Raya Minahasa ini telah berlangsung sejak beberapa puluh tahun lalu. Saya memiliki bukti yang menegaskan tanah itu adalah milik negara. Sesuai hasil pemeriksaan tim khusus yang dibentuk mantan Gubernur Sulut, CJ Rantung tahun 1985 jelas dinyatakan kalau lahan itu milik pemerintah," ujar Careig.

Lebih lanjut, dirinya menjelaskan, harusnya permasalahan ini bisa diselesaikan, dan jangan ada pihak-pihak yang berusaha mengganggu pembangunan Kebun Raya Minahasa.

"Kebun raya ini bisa menjadi aset penting Minahasa. Melalui kebun raya, banyak masyarakat yang bisa mendapatkan pekerjaan, selain itu, Minahasa juga bisa dipromosikan dan menjadi pusat penelitian lingkungan hidup," ujarnya. (luc)