Admin Admin
Jumlah posting : 257 Join date : 22.01.08
| Subyek: Rp5 Juta untuk Calon Mahasiswa Baru Thu May 15 2008, 13:39 | |
| Rp5 Juta untuk Calon Mahasiswa Baru Khusus Tidak Mampu dan Berperastasi di SMA
MANADO-Selain keluarga miskin, para calon mahasiswa miskin juga akan kebagian beasiswa. Besarnya Rp5 juta untuk tiap orang. Namun syaratnya, hanya calon mahasiswa miskin yang berprestasi selama di bangku SMA. ”Mereka ini diusulkan kepala sekolah dengan kriteria berprestasi baik, tetapi terancam tidak bisa melanjutkan kuliah karena terkendala biaya,” kata Fasli Jalal, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Lima juta, setidaknya aman untuk biaya kuliah pada tahun pertama. Selanjutnya, mereka bisa mendapat beasiswa saat sudah kuliah yang disediakan pemerintah khusus untuk mahasiswa yang tidak mampu. Kompensasi ini diambil menyusul rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Anggaran yang dialokasikan pemerintah mencapai Rp10 miliar untuk 2.000 calon mahasiswa yang memiliki potensi akademik bagus tetapi berasal dari keluarga tidak mampu. Undangan untuk menjaring calon mahasiswa yang berpotensi akademik tetapi miskin itu disebar ke 3.000 SMA di seluruh Indonesia. Lanjut Fasli, sebanyak 2.000 mahasiswa baru penerima beasiswa di perguruan tinggi negeri (PTN) itu dijaring dari 16.000 lulusan SMA yang mengikuti seleksi nasional masuk PTN (SNMPTN). Beasiswa mengikuti ujian SNMPTN yang diberikan untuk calon mahasiswa berpotensi akademik baik tetapi tidak mampu itu meliputi pembelian formulir pendaftaran hingga biaya transportasi dan pemondokan selama ujian. Sementara itu pantauan wartawan koran ini, minat masuk ke perguruan tinggi cukup tinggi. Proses pendaftarannya sudah dimulai, walau pun baru jalur Tumou Tou (T2), atau jalur penjaringan mahasiswa baru berprestasi. Rabu (14/5) kemarin suasana di lantai dua kantor pusat Universitas Sam Ratulangi Manado, ramai dengan pelamar calon mahasiswa T2. Adapun syarat yang harus dipenuhi yaitu harus melengkapi folmulir berwarna kuning berisikan biodata dan pilihan fakultas lengkap dengan pas foto ukuran 3x4 cm, legalisir ijasah dan STTB, rapor SMA surat permohonan, dan melakukan pembayaran pendaftaran sebesar Rp125 ribu di bank BNI dengan no rekening 0066416638 atas nama Rektor. Apabila data sudah lengkap akan dimasukkan lagi ke kantor pusat dengan map yang berbeda. Warna hijau untuk tiga pilihan fakultas yang eksak, warna kuning, tiga pilihan yang non eksak dan warna merah tiga fakultas yang dipilih ada eksak dan non eksak. Ketika ditanyai apakah ada pungutan lain di fakultas, tiga orang calon mahasiswa baru yakni Ika, Ella, dan Siska mengaku belum ada. Menurut Ika yang mendaftar di Fakultas Teknik, mereka pergi ke fakultasnya baru sebatas melihat keadaan kampus. ‘’Kami belum melakukan pembayaran di fakultas. Jadi belum tahu kalau ada pungutan,’’ ujar Ika dan dibenarkan Ella dan Siska yang mendaftar di Fakultas MIPA dan Perikanan. Salah satu dosen pengajar di Fakultas MIPA Erny Simbala juga menyatakan, tidak ada pungutan di fakultasnya. Semuan dipusatkan di kantor pusat dan dibenarkan oleh Dr Edwin de Queljoe, Dekan Fakultas MIPA dan Ellen Kumaat, Dekan Fakultas Teknik. Sementara di kantor pusat sendiri menurut Pembantu Rektor Bidang Akdemik Prof Dr BH Moningka DAF SpFK, hanya ada biaya pendaftaran sebesar Rp125 ribu yang dikenakan pada calon mahasiswa baru di Unsrat. Namun ada juga biaya masuk yang besarnya tergantung fakultas. Tiap fakultas besarnya berfariasi. Fakultas Kedokteran menurut PR I ini, besarnya dari Rp25 juta hingga Rp30 juta. Fakultas lainnya hanya di kisaran Rp1 juta hingga Rp3 jutaan. Moningka juga menambahkan bahwa ada 5 jalur penerimaan calon mahasiswa baru di Unsrat. Pertama T2 (Tumou Tou). Jalur ini melalui penjaringan calon mahasiswa baru yang berprestasi. Mereka akan mengikuti ujian pada 22 Mei nanti. Kedua, Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SENAMPTN). Ujian ini akan dilangsungkan pada bulan Juli mendatang, yang akan berkoordinasi dengan Sedid Dirjen Dikti Prof Dr Utomo Suryo Hapsoro. Ketiga, Ujian Masuk Bersamaan (UMB) akan dilaksanakan 7-8 Juni. Keempat Kemitraan, seleksi ini bekerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda), sebab mahasiswa yang akan kuliah adalah pilihan dari Pemda yang direkomendasikan. Terakhir Sumikola. Aapabila ada program studi dengan jumlah mahasiswa yang belum mencapai target, maka mereka akan diterima tanpa melakukan tes. Lantas untuk apa uang pendaftaran penerimaan calon mahasiswa, menurut Moningka, itu semua untuk kepentingan pengadaan ujian, kebutuhan panitia, dan biaya publikasi. Dijelaskannya, Unsrat memiliki tiga pembayaran yaitu, biaya masuk (Administration Fee) sebesar Rp125 ribu, Pembayaran SPP (Registration Fee) Rp350 ribu dan Rp550 ribu, dan Pembayaran SKS (Twicetion Fee). Harapan Moningka untuk calon mahasiswa baru, agar jangan percaya pada calo-calo tau makelar dalam penerimaan calon mahasiswa baru di Unsrat.(kcm/cw-03) | |
|